Friday, 30 July 2010

Mau Ngapal Quran di Bulan Ramadhan

Selasa, 27 Juli 2010


Al Qur'anul Karim
Pertanyaan
Assalamu 'alaikum wr.wb
Ustadz, bisa kasih saya trik-trik buat menghafal Al-Quran di bulan Ramadhan? sebentar lagi kan bulan suci Ramadhan akan tiba... trimakasih
Wassalamu 'alaikum wr.wb
Riyanto


Jawaban
Saudaraku Riyanto yang dirahmati Allah, memang tidak lama lagi bulan Ramadhan akan menyapa kita, akan menghampiri orang-orang yang senantiasa menghidupkan malam-malamnya dengan bermunajat, qiyamullail dan tilawah Al-Quran, mengisi hari-harinya dengan berpuasa dan amal shalih lainnya. Bulan Ramadhan yang agung dan penuh keberkahan adalah sebuah karunia dari Allah SWT untuk umat Nabi Muhammad SAW. Ramadhan yang merupakan ‘hadiah’ tahunan dari Allah semestinya dijadikan sebagai ajang untuk lebih mengoptimalkan segala amalan ibadah yang selama ini dilakukan di luar bulan Ramadhan. Oleh karenanya orang-orang shalih sejak dahulu sampai saat ini selalu menikmati ‘perlombaan’ yang datangnya tiap tahun sekali dengan berbagai ketaatan dan ibadah kepada Allah tanpa mengenal bosan dan enggan.
Bentuk ketaatan dan ibadah yang paling agung adalah membaca Al-Quran yang membuat mereka menikmati malam-malam mereka dengan lantunan tilawah Al-Quran baik saat shalat atau pun di luar shalat. Rasa letih terlihat pada diri mereka karena kuatitas tilawah mereka, mereka membacanya sepanjang malam di dalam atau pun di luar shalat dan sepanjang siang dengan penuh kekhusyu’an, rasa cinta dan penuh tadabbur. Oleh karenanya momentum Ramadhan kali ini jangan sampai terlewatkan tanpa ada peningkatan yang berarti pada diri kita saat nanti kita berjumpa dengan Ramadhan, baik shalat tarawih, bersedekah terlebih tilawah Al-Quran.
Ada beberapa tips dalam menghafal Al-Quran di bulan Ramadhan, namun tips ini bisa diterapkan sesuai dengan keinginan dan disertai dengan kemampuan seseorang yang yang ingin menghafal Al-Quran.
Berikut beberapa tips sebagai contoh yang bisa diterapkan, dan tentunya diringi dengan niat dan tekad untuk menghafal yang kuat, konsisten dan mampu membaca Al-Quran dengan baik :
Menghafal 5 juz
Bagi anda yang ingin menghafal 5 juz dalam bulan Ramadhan ini, maka setidaknya anda harus memiliki target hafalan 4 halaman dalam sehari atau dua lembar dengan menggunakan mushaf huffazh. Lalu hari jum’at dikhususkan untuk murajaah yang sudah dihafal di pekan tersebut.
Menghafal 10 juz
Bagi anda yang ingin menghafal 10 juz dalam bulan Ramadhan ini, maka setidaknya anda harus memiliki target hafalan 8 halaman dalam sehari atau 4 lembar dengan menggunakan mushaf huffazh. Lalu hari jum’at dikhususkan untuk murajaah yang sudah dihafal di pekan tersebut.
Menghafal 15 juz
Bagi anda yang ingin menghafal 15 juz atau setengah Al-Quran dalam bulan Ramadhan ini, maka setidaknya anda harus memiliki target hafalan 12 halaman dalam sehari atau enam lembar dengan menggunakan mushaf huffazh. Lalu hari jum’at dikhususkan untuk murajaah yang sudah dihafal di pekan tersebut.
Menghafal 20 juz
Bagi anda yang ingin menghafal 20 juz dalam bulan ramadhan ini, maka setidaknya dia harus memiliki target hafalan 16 halaman. Lalu hari jum’at dikhususkan untuk murajaah yang sudah dihafal di pekan tersebut.
Menghafal 30 juz
Bagi yang ingin mengkhatamkan hafalan Al-Quran 30 juz dalam bulan Ramadhan, maka anda harus memiliki target hafalan 24 halaman dalam sehari. Lalu hari jum’at dikhususkan untuk murajaah yang sudah dihafal di pekan tersebut.
Di bulan suci Ramadhan nanti, tentunya suasana dan peluang waktu untuk menghafal akan berbeda bila dibandingkan dengan bulan-bulan lainya. Di bulan suci Ramadhan, semangat untuk beramal akan semakin meningkat, terutama dalam membaca Al-Quran dan shalat malam selain yang paling inti yaitu berpuasa di siang harinya. Di bulan ini pula Al-Quran diturunkan. Dan Rasulullah SAW selalu memurajaah Al-Quran di hadapan malaikat Jibril. Rasulullah SAW berperan sebagai murid dan malaikat Jibril sebagai gurunya.
Jadi dalam proses menghafal Al-Quran ini, keberadaan seorang syaikh atau guru pembimbing harus selalu ada di sisi anda, artinya mulazamah (selalu bersama) dengannya tidak boleh lepas saat anda menghafal Al-Quran. Karena seringkali seorang penghafal Al-Quran jatuh dalam banyak kesalahan dalam membaca karena tidak menyetor hafalannya kepada seorang guru. Sehingga akan banyak kesulitan dalam memperbaiki hafalan atau pun bacaan Al-Quran.
Menghafal Al-Quran bisa kita lakukan sesuai dengan waktu yang kita miliki, artinya sesuai dengan kemampuan dan keinginan kita, namun yang jelas, semakin banyak ayat Al-Quran yang kita hafal semakin banyak pahala yang kita raih dari Allah SWT. Dan ini pula yang menjadi penghantar bagi Ahlil Quran kepada kedudukan atau derajatnya di surga kelak. Rasulullah SAW bersabda :
يُقَالُ لِصَاحِبِ الْقُرْآنِ : "اِقْرَأْ وَارْتَقِ وَرَتِّلْ كَمَا كُنْتَ تُرَتِلُ فِي الدُّنْيَا فَإِنَّ مَنْزِلَتَكَ عِنْدَ آخِرِ آيَةٍ تَقْرَأُهَا".
Kelak akan diseru kepada Shahibul Quran : “Bacalah, dan naiklah (ke surga) dan bacalah dengan tartil sebagaimana kamu membacanya dengan tartil di dunia; karena sesungguhnya kedudukanmu pada akhir ayat yang kamu baca”. (HR. Muslim )
Shahibul Quran adalah orang yang selalu membaca Al-Quran, menghafalnya, mentadabburinya dan mengamalkannya. Kelak mereka akan menempati tingkatan tertentu di surga sesuai dengan apa yang dia miliki berupa ayat-ayat Al-Quran yang dihafalnya, baik bacaannya dan mengamalkan isinya.
Oleh karena momentum Ramadhan yang sebentar lagi menyapa kita, jangan sampai sia-sia berlalu tanpa ada kemajuan pada diri kita, pada diri orang-orang yang ingin menghafal Al-Quran.
Semoga dengan mengikuti tips-tips menghafal Al-Quran di atas dapat memberikan semangat dan Allah SWT akan memudahkan kita dalam menghafal Al-Quran, bisa lebih lekat lagi dalam berinteraksi dengannya. Wallahu a’lam
(Tulisan ini juga bisa dibaca di www.muntadaquran.net dan www.taufik-hamim.com )